session initation protokol

| |

SIP (Session Initiation Protocol) merupakan protokol lapis aplikasi yang direkomendasikan oleh IETF (Internet Engineering Task Force), awalnya didefinisikan pada RFC 2543 (obsolete) dan kemudian diperbaharui melalui RFC 3261. Badan standardisasi dunia yang mengembangkan standardisasi NGN (Next Generation Network) telah memilih SIP karena sifatnya yang sederhana, berbasis teks dan sangat fleksibel terhadap pengembangan-pengembangan baru serta dapat mendukung implementasi berbagai layanan multimedia masa depan.


Di dalam IP dan telepon tradisional, selalu dibedakan dengan jelas dua tahap panggilan suara. Tahap pertama adalah “call setup” yang mencakup semua detail keperluan agar dua perangkat telepon dapat berkomunikasi. Tahap selanjutnya adalah “transfer data” di mana call setup sudah terbentuk. Di dalam VoIP, SIP adalah protokol call setup yang beroperasi pada lapis aplikasi yang digunakan untuk membangun, memodifikasi dan membubarkan sesi komunikasi yang terdiri dari dua atau lebih partisipan. Sesi komunikasi di sini dapat berupa panggilan teleponi, konferensi multimedia maupun aplikasi-aplikasi lainnya berbasis media sebagai data, audio dan video. Protokol lain dengan fungsi yang sama adalah H.323 yang dikeluarkan oleh ITU (International Telecommunication Union). Diagram di bawah menggambarkan dialog SIP yang melibatkan dua partisipan dan SIP proxy server. Dalam hal ini pesan dalam SIP telah disederhanakan untuk memudahkan melihat aliran trafik.


0 komentar:

Posting Komentar

.